Flash

Senin, 04 Juni 2012

Terancam Bahaya, 50 Imigran Gelap Asal Vietnam Diselamatkan Di Selat Alas


Mataram, SUMBAWA POST -
Sebanyak 50 imigran gelap asal Vietnam diselamatkan oleh Polairud Polda NTB saat melakukan pemantauan laut di selat Alas Jumat kemarin. Kapal anggota Polairud bernomor lambung 1001 itu menemukan perahu berisi 50 imigran yang sedang terancam bahaya karena gelombang tinggi dan kekurangan bahan makanan.

Satgas Penyelundupan Manusia Polda NTB AKBP Ronny Azwawie kepada Sumbawa Post di Mataram Sabtu (2/06) mengatakan, para imigran tersebut akan berlayar menuju Australia. Namun kondisi mereka tidak memungkinkan karena perahu yang mereka tumpangi tidak sesuai kapasitas serta selama 14 hari mereka kekurangan makanan.

Ronny merincikan, dari 50 imigran tersebut sebanyak 47 laki-laki, 2 perempuan serta 1 anak berumur 10 tahun. Atas dasar kemanusiaan, pihaknya melakukan penyelamatan dan saat ini mereka sedang ditampung di hotel Wisata Mataram sambil pihak Imigrasi melakukan tindakan selanjutnya.

“Orang Vietnam kita dapatkan ada 50 orang, 47 laki-laki, dua wanita dan satu orang anak sepuluh tahun. Kondisi mereka sangat lemah sekali sehingga dari dasar itulah pertimbangan kita, kita  bawa ke darat, kita kasi penginapan dan kita kasi makan.” Ujarnya.

Ia menjelaskan, pihak kesehatan sudah melakukan pemeriksaan kondisi kesehatan para imigran, hasilnya tidak ditemukan imigran yang sakit berat, hanya beberapa diantara mereka yang sakit batuk, pilek dan sangat lemah secara fisik. Sementara untuk urusan deportasi atau pengembalian ke negara asal, pihak PBB dalam hal ini UNHCR Indonesia yang akan melakukan penanganan lebih lanjut karena para imigran tersebut akan mencari suaka ke negara ketiga.

Sementara itu, Polres Lombok Timur juga telah berhasil menemukan 20 orang imigran gelap asal Timur Tengah yang terdampar di pantai Jerowaru Lombok Timur. Untuk sementara mereka juga ditampung di hotel Wisata Mataram sambil menunggu pihak Imigrasi melakukan pendataan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar