Flash

Rabu, 02 Mei 2012

Target Dua Emas di PON


Mataram, SUMBAWA POST -
Target 2 emas bagi cabang olahraga tinju di PON XVIII Riau mendatang cukup berat. Alasannya, sarana latihan yang belum lengkap dan persiapan petinju daerah lain lebih baik dari NTB.
“Untuk meraih target dua medali emas sangat berat bagi cabor tinju.  Pasalnya persiapan   ke empat petinju  NTB belum  bisa maksimal, karena  peralatan latihan  kita masih kurang lengkap, sehingga persiapan anak-anak belum bisa menyesuaikan dengan program yang kita buat, ” ungkap Budje, pelatih DKI Jakarta yang sempat menangani petinju NTB sebelum kembali ke Jakarta, Selasa (1/5).
Diakuinya, bersama pelatih tinju NTB Muhammad Ali telah berbuat maksimal untuk memberikan pelatihan kepada  ke empat petinju NTB.  Namun, kerja keras pelatih dan atlet belum didukung sepenuhnya dengan peralatan latihan yang memadai, akibatnya program latihan pun harus dirubah.
Melihat fasilitas peralatan latihan yang  belum  menunjang program latihan atlet tinju, ia harus  kembali ke Jakarta. Rencananya, ia akan datang ke NTB setelah peralatan latihan atlet  sudah siap. Ia juga  berpesan kepada pihak  KONI dan Pertina NTB agar tak berharap lebih kepada atlet, karena kegiatan pelatihan petinju NTB, hingga saat ini belum dilengkapi dengan peralatan latihan yang memadai.  Sementara pelaksanaan PON tinggal tiga bulan lagi dan daerah lain sudah  melaksanakan persiapan yang  panjang.
Meski demikian, potensi atlet NTB untuk mengukir prestasi di event nasional boleh dibilang cukup terbuka lebar. Namun, meraih dua medali emas  di PON masih jauh, sebab  proglam pelatihan  atlet masih  banyak  yang meleset dari program latihan yang sudah dicanangkan. Hal tersebut  membuat  pelatih nasional ini ragu  akan  pencapaian target dua medali emas cabang olahraga tinju di PON. ( SUMBAWA POST )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar